Click here for Myspace Layouts
Sabtu, 28 Mei 2011
1. Bahan Penulisan Puisi
    Bahan puisi adalah realitas kehidupan dan pengalaman kamu sehari-hari. Kamu bisa menulis puisi dari pengalaman-pengalaman itu.

2. Unsur-Unsur Puisi
    Ada beberapa unsur yang terdapat dalam puisi. Unsur-unsur  tersebut antara lain sebagai berikut:
a. Bunyi:
1) Asonansi / aliterasi
Asonansi adalah persamaan bunyi vokal pada setiap akhir kata.
Contoh : menemu udara dari lembah utara
Aliterasi adalah persamaan konsonan pada setiap akhir kata.
Contoh : Berkata benar itu ibadah karena lidah punya Allah

2) Rima awal / akhir adalah persamaan bunyi atau persajakan di awal atau di akhir kata.
Contoh :
Rima awal : memulai, memulas
Rima akhir : inilah, marilah

3) Persajakan horizontal / vertikal
Persajakan horizontal adalah persamaan bunyi dalam satu larik
atau satu baris.
Persajakan vertikal adalah persamaan bunyi dalam larik atau baris
yang berbeda.

b. Pilihan kata
1) Pengimajian adalah pencitraan untuk mengkonkretkan gambaran
ide, gagasan, dan pikiran melalui penginderaan.
2) Kata konkret adalah kata-kata yang digunakan untuk menggambarkan lukisan keadaan atau suasana batin dengan maksud membangkitkan imaji pembaca.
a) pembaitan (bait-bait), adalah menyusun larik-larik dalam baitbait sesuai dengan makna yang dikandung setiap bait.
b) pelarikan (larik-larik) adalah menyusun kata-kata dalam lariklarik.
c) tipografi adalah bahasa puisi yang ditulis dalam bentuk-bentuk bait atau bentuk-bentuk lain yang unik yang membedakan antara bentuk puisi dengan bentuk karya sastra yang lain.
d) Suasana adalah keadaan jiwa pembaca setelah membaca puisi tersebut atau dampak psikologis pembaca yang muncul setelah membaca puisi, misalnya perasaan haru, sedih, bahagia, bersemangat, dan lain-lain.
e) Nada adalah sikap penyair kepada pembacanya, misalnya menggurui, menasihati, mengejek, atau menyindir.
f) Makna adalah maksud keseluruhan puisi yang dibangun oleh kata-kata, larik-larik, dan bait-bait.

Sumber: Suwandi, Sarwiji dan Sutarmo. 2008. Bahasa Indonesia 1: Bahasa kebanggaanku untuk SMP/MTs kelas VII. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Hal 51-53

0 komentar:

Posting Komentar

Follow on Twitter



Anda Pengunjung ke

About Me

Pengikut

Diberdayakan oleh Blogger.